2024-06-19 HaiPress
Sumber 9to5Google,GizChina
iDoPress - Smartphone kelas atas (flagship) Realme GT 6 direncanakan meluncur di pasar global,termasuk Spanyol,pada 20 Juni 2024 mendatang.
Akan tetapi,peluncurannya di Spanyol kemungkinan harus diundur. Musababnya,seluruh unit Realme GT 6 yang sedang dikirim untuk gelombang (batch) pertama peluncuran,telah dicuri dalam perjalanannya ke negara itu.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh akun resmi Realme Spanyol di media sosial X (dahulu Twitter).
"Keluarga Realme yang terhormat,kami harus meminta maaf kepada Anda. Karena alasan di luar kendali kami,smartphone Realme GT 6 kami telah dicuri dalam perjalanannya ke Spanyol," tulis akun dengan handle @realmeespana,dalam posting yang diunggah pada Jumat (14/6/2024).
¡Hola familia! Os tenemos que contar novedades sobre el #realmeGT6 ???? Os pedimos disculpas. pic.twitter.com/g5gtvA5ff2— realme España (@realmeespana) June 14,2024"Kami belum dapat memulihkan (smartphone yang hilang) meskipun telah melakukan segala cara yang tersedia. Jadi,kami belum dapat menjamin pengalaman pembelian dalam toko sesuai yang kami inginkan selama pekan peluncuran (Realme GT 6)," lanjut posting tersebut.[b]Baca juga: HP Flagship Realme GT 6 Dipastikan Rilis di IndonesiaRealme tidak menjelaskan kronologi pencuriannya secara lengkap. Kronologi lengkap ini terungkap lewat laporan terpisah yang dilakukan oleh portal berita teknologi Spanyol,Zonamovilidad.es.Menurut laporannya,pencurian Realme GT 6 ini terjadi pada 29 Mei 2024 di sore hari waktu setempat. Saat itu,pengemudi kendaraan pengangkut unit Realme GT 6 sedang beristirahat di area servis (rest area),walaupun tempatnya tidak dirincikan.Kemudian,pengemudi tersebut dirampok dan ditodong senapan api oleh sekelompok penjahat. Penjahat tersebut langsung membuka truk dan mengosongkan segala muatan di dalamnya.Kejadian ini membuat Realme harus mengerahkan semua fasilitas transportasinya agar pengiriman Realme GT 6 di Spanyol bisa terus berjalan.Akan tetapi,Realme Spanyol tetap mengingatkan jumlah unit yang terbatas pada hari-hari pertama peluncuran smartphone teranyarnya,dan juga keterlambatan pengiriman unit ponsel Realme GT 6.Insiden ini menimbulkan pertanyaan penting mengenai langkah-langkah keamanan yang diterapkan untuk pengangkutan barang-barang bernilai tinggi.Baca juga: Realme C63: Spesifikasi dan Harga di IndonesiaSebab,Realme GT 6 yang dicuri tidak hanya berpotensi menunda peluncuran ponsel itu,tetapi juga memungkinkan banyaknya smartphone tersebut yang muncul di pasar gelap ilegal (black market).Sebagaimana dikutip KompasTekno dari GizChina,Selasa (18/6/2024),Realme dan perusahaan teknologi lainnya bisa saja mengimplementasi protokol keamanan tambahan ketika mendistribusikan barang berharga.Hal itu mencakup penggunaan kendaraan yang lebih aman dan teknologi pelacakan yang canggih,serta peningkatan kolaborasi dengan badan keamanan untuk menjaga pengiriman.